30 April 2010

Ekonomi-Perdagangan Internasional

Perdagangan Internasional

1.Masalah ekonomi muncul karena kebutuhan manusia yang tidak terbatas sedangkan alat pemuas kebutuhan manusiamanusia terbatas.
2.Untuk mengatasinya berbagai usaha dilakukan manusia antara lain :
a. memproduksi barang dan jasa untuk meningkatkan daya guna barang dan jasa tersebut.
b. mengadakan hubungan untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan masing-masing.
3.Perdagangan internasional diartikan sebagai hubungan tukar menukar barang atau jasa yang saling menguntungkan antara suatu Negara dengan Negara lainnya.
4.Perdagangan internasional lebih kompleks dari pada perdagangan dalam negeri karena perdagangan internasiona melewati batas wilayah pabean dan wilayah Negara dan setiap Negara memiliki mata uang, system ekonemi, aturan bea cukai, system tata niaga, system timbangan, dan standar kualitas yang berbeda-beda.
5.Yang mendorong terjadinya perdagangan internasional adalah adanya kelebihan dan kekurangan produksi barang dan jasa dalam negeri.
6.Faktor yang menyebabkan terjadinya perdagangan antar Negara :
a. perbedaan sumber daya yang dimiliki
b. perbedaan kualitas penduduk ditinjau dari segi pendidikan, ekonomi, social dan budaya
c. berkembangnya system komunikasi dan sarana transportasi
d. adanya spesialisasi produksi
7.Secara garis besar hubungan ekonomi bangsa Indonesia dengan Negara lain di dunia meliputi 5 kegiatan, yaitu :
a. sector perdagangan internasional
b. sector penyelenggaraan jasa-jasa
c. sector penanaman modal asing (PMA)
d. sector bantuan kredit (pinjaman) luar negeri
e. sector alat-alat pembayaran luar negeri/lalu lintas devisa
8.Manfaat perdagangan internasional antara lain :
a. untuk memenuhi kebutuhan akan barang dan jasa
b. dapat memperoleh barang/jasa dengan harga yang lebih murah
c. mendorong kegiatan ekonomi dalam negero
d. memperluas lapangan kerja
e. merupakan sumber pendapatan bagi Negara
f. menambah jumlah barang dan kualitas barang
g. meningkatkan devisa Negara
h. mendorong trejadinya persaingan sehat
i. meningkatkan perluasan pasar (produksi-konsumsi)
j. meningkatkan produktivitas dab efesiensi produksi
9.Perdagangan internasional dapat berupa ekspor atau impor barang.
10.Hambatan dan masalah yang dihadapi dalam perdagangan luar negeri antara lain :
a. ancaman perang
b. perbedaan tingkat upah
c. peraturan/kebijakan Negara lain
11.Setiap Negara berusaha untuk melindungi perekonomian dalam negerinya dari pengaruh perdagangan internasional . Tindakan yang selama ini banyak dilakukan berupa proteksi, yaitu usaha melindungi produksi-produksi di dalam negeri.
12.Bentuk proteksi itu ada berbagai macam, antara lain :
a. tarif dan bea masuk
b. pelarangan impor
c. pelarangan ekspor
d. kuota
e. subsidi
f. dumping
13.Kuota adalah jumlah barang tertinggi yang boleh diimpor/ekspor dalam perdagangan internasional.
14.Subsidi/bantuan pemerintan dimaksudkan agar produsen dalam negeri dapat menjual barangnya lebih murah sehingga mampu bersaing dengan barang impor.
15.Dumping adalah salah satu bentuk pembedaan harga antara yang berlaku di dalam negeri dan di luar negeri.
16.Contoh-contoh kerja sama di bidang ekonomi antara lain :
a. ASEAN
b. APEC
c. OPEC
d. MEE
e. AFTA
17.Teori perdagangan internasional

EKOMOMI-PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN HARGA KESEIMBANGAN

EKOMOMI 7
PERMINTAAN, PENAWARAN, DAN HARGA KESEIMBANGAN

1. Keinginan untuk membeli suatu barang baru akan terwujud kalau ada ketersediaan atau kerelaan serta kemampuan untuk membeli barang tersebut pada tingkat harga tertentu.

2. Dalam arti luas permintaan adalah keinginan yang disertai dengan ketersediaan dan kemampuan untuk membeli barang atau jasa pada tingkat harga dan waktu tertentu.

3. Konsumsi adalah salah satu kegiatan ekonomi yang dilakukan orang / lembaga untuk memperoleh manfaat /nilai guna suatu barang / jasa.

4. Tanpa adanya permintaan umumnya tidak akan ada pemilikan barang / jasa dan dengan sendirinya tidak ada konsumsi.

5. Ada 3 kegiatan ekonomi yaitu :
a. produksi
b. distribusi
c. konsumsi
hal yang paling berkaitan dengan permintaan adalah kegiatan konsumsi.

6. Faktor-faktor penentu permintaan antara lain :
a. mode dan selera
b. harga barang dan jasa yang bersangkutan
c. harga barang pelengkap dan pengganti
d. jumlah penduduk (konsumen)
e. pendapatan
f. perkiraan dan harapan konsumen

7. Keinginan dan ketersediaan untuk membeli suatu barang dan jasa biasanya sangat dipengaruhi oleh mode yang berlaku dan selera setiap orang.

8. Barang pelengkap / barang komplementer adalah suatu barang yang nilai gunanya dapat melengkapi nilai guna barang. Contoh gula dan kopi.
9. Barang pengganti / barang substitusi adalah suatu barang yang nilai gunanya dapat menggantikan nilai guna barang yang lain. Contoh kopi sebagai pengganti teh.

10. Jumlah penduduk yang mendiami suatu wilayah menentukan besar kecilnya semakin besar jumlah penduduk semakin besar pula permintaan terhadap barang dan jasa. Sebaliknya semakin kecil jumlah penduduk semakin kecil pula permintaan terhadap barang jasa.

11. Penawaran adalah keinginan yang disertai dengan ketersediaan dan kemampuan untuk menjual barang / jasa pada tingkat harga dan waktu tertentu.

12. Keinginan dan ketersediaan produsen untuk memasok barang pada suatu tingkat harga tertentu dipengaruhi oleh harga dan ongkos produksi.

13. Selain harus ada keinginan dan ketersediaan penawaran hanya bisa dilakukan jika produsen memiliki kemampuan untuk menghasilkan barang tersebut baik secara teknis maupun secara ekonomi.

14. Produksi adalah kegiatan orang/badan/lembaga untuk menghasilkan / menambah manfaat / nilai guna suatu barang dan jasa.

15. Untuk menghasilkan barang / jasa diperlukan faktor-faktor produksi seperti
a. tanah
b. tenaga kerja
c. modal
d. kewirausahaan

16. Penawaran bisa terjadi jika didahului oleh proses produksi. Faktor yang menentukan penawaran antara lain :
a. harga
b. ongkos produksi
c. harga barang pelengkap dan pengganti
d. teknologi
e. jumlah produsen
f. harapan produsen
17. Perubahan teknologi menyebabkan penawaran terhadap suatu barang dan jasa meningkat karena kemajuan teknologi mempermudan proses produksi sekaligus meningkatkan penawaran.

18. Ada kalanya penawaran terhadap suatu barang tergantung pada kurs mata uang asing yang berlaku pada rupiah. Jila nilai tukar dolar amerika terhadap rupiah naik, maka produsen cenderung mengurang penawarannya. Ini disebabkan kerana meningkatnya ongkos / biaya produksi.

19. Jika harga suatu barang tinggi maka permintaan terhadap yang bersangkutan rendah, sebaliknya jika harga rendah maka permintaan terhadap barang tersebut naik.

20. Hukum permintaan adalah hokum / dalil ekonomi yang mengatakan bahwa permintaan terhadap suatu barang / jasa cenderung turun jika harga barang / jasa tersebut naik, sebaliknya permintaan terhadap sustu barang / jasa naik jika harga barang / jasa tersebut turun, cateris paribus

21. Istilah cateris paribus berasal dari bahasa latin yang artinya “lainnya tidak berubah (tetap).

22. Pengaruh harga terhadap penawaran dijelaskan oleh hokum penawaran. Hukum penawaran adalah hokum / dalil ekonomi yang mengatakan bahwa penawaran terhadap suatu barang / jasa cenderung naik jika harga barang tersebut naik, sebaliknya penawaran terhadap suatu barang / jasa cenderung turun jika harga barang / jasa tersebut turun, cateris paribus

23. Dalam suatu perekonomian yang diatur oleh mekanisme pasar harga ditentukan oleh kekuatan penawaran dan permitaan din pasar. Harga yang terbentuk melalui kekuatan permintaan dan penawaran ini disebut dengan harga keseimbangan / harga ekuilibrium.

24. Etika ekonomi :
a. pengusaha :Tujuan berbisnis adalah untuk memperoleh laba namun jangan sampai merugikan konsumen dengan menetapkan harga yang terlalu tinggi.
b. konsumen tidak boleh main borong, sehingga orang lain tidak bisa mendapatkan barang yang dibutuhkan.
c. pedagang : tidak boleh mempengaruhi / membujuk pembeli yang sedang melakukan tawar-menawar dengan pedagang lain. Sesama pedagang tidak boleh saling merugikan apalagi mematikan usaha oedagang lain dengan memonopoli suatu jenis usaha.

25. Skedul permintaan adalah sebuah daftar yang menunjukan jumlah barang yang diminta selama periode waktu tertentu pada berbagai tingkat harga, dengan menganggap faktor-faktor lainnya tetap.

26. Garis / kurva permintaan adalah sebuah garis / kurva yang menghubungkan jumlah barang yang diminta pada berbagai tingkat harga.

27. Garis / kurva penawaran adalah sebuah garis / kurva yang menghubungkan jumlah barang yang dipasok / ditawarkan pada berbagai tingkat harga.

28. Kesepakatan harga itu perlu karena tanpa kesepakatan harga transaksi jual beli di pasar tidak bisa dilaksanakan.

29. Proses tawar menawar ini akhirnya akan memunculkan harga kesepakatan atau yang lazim di sebut sebagai harga pasar.

30. Kelemahan proses tawar menawar :
a. tidak efisien karena banyak waktu yang terbuang percuma
b. kalau pembeli kurang tahu informasi tentang harga akan membayar lebih mahal dari yang seharusnya.

31. Harga keseimbangan / harga ekuilibrium adalah harga yang terbentuk oleh kekuatan pembeli dan kekuatan penjual yang ada di pasar, yaitu harga dimana jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang tawarkan.

32. Harga disekuilibrium adalah harga yang terjadi ketika jumlah barang yang diminta tidak sama dengan jumlah barang yang ditawarkan. Pasar yang menunjukan kelebuhan permintaan / penawaran disebut pasar dalam tahap disekuilibrium.

33. Jika harga lebih tinggi dari pada harga keseimbangan, maka akan terjadi kekebihan penawaran. Sebaliknya jika harga lebih rendah dari harga keseimbangan maka yang terjadi adalah kelebihan permintaan.
34. Kuantitas (output) keseimbangan adalah tingkat kuantitas dimana jumlah barang yang diminta persis sama dengan jumlah barang yang ditawarkan paa tingkat harga tertentu.

35. Harga keseimbangan diukur dengan rupiah, sedangkan kuantitas keseimbangan diukur dengan jumlah / unit barang.

EKONOMI-PAJAK

EKONOMI 6
PAJAK

1. Pajak ialah iuran wajib yang dipungut oleh negara dan dibayarkan oleh wajib pajak berdasarkan norma-norma hukum untuk membiayai pengeluaran kolektif guna meningkatkan kesejahteraan umum.

2. Retribusi adalah pungutan yang dilakukan oleh pemerintah karena memakai fasilitas negara secara langsung.

3. Iuran adalah pungutan atas fasilitas secara tidak langsung oleh negara.

4. Ciri-ciri pajak:
- Merupakan iuran wajib
- Dibayarkan oleh para wajib pajak
- Dipungut oleh warga
- Tidak diberikan balas jasa yang langsung terhadap pajak yang dipungut
- Digunakan untuk pengeluaran pengeluaran kolektif guna meningkatkan kesejahteraan rakyat
- Dipungut berdasarkan norma-norma hukum atau undang-undang

5. Contoh retribusi antara lain :
- pajak kendaraaan bermotor
- karcis pasar
- izin pembangunan

6. Unsur pajak antara lain :
- subjek pajak
- objek pajak
- tarif pajak

7. Subjek pajak adalah pihak (berupa orang / badan usaha / warisan yang belum terbagi) yang wajib membayar pajak kepada negara.

8. Wajib pajak adalah orang / badan usaha yang menurut ketentuan perundang undangan yang berlaku diwajibkan membayar pajak ke negara.
9. Semua subjek pajak harus memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) yang diperoleh di Kantor Direktorat Jenderal Pajak dan Kantor Pelayanan Pajak setempat.

10. Objek pajak / dasar pajak adalah objek / hal yang dikenai pajak. Contoh :
- penghasilan - kekayaan
- laba perusahaan - kendaraan

11. Tarif pajak adalah ketentuan tentang beberapa beban pajak yang harus dipikul oleh objek pajak.

12. Prinsip pengenaan pajak yang baik menurut Adam Smith (dikenal dengan istilah the four cannon of taxation), yaitu :
- prinsip keadilan (equity), di mana beban pajak sesuai dengan kemampuan relatif dari setiap wajib pajak
- prinsip kepastian (certainty), di mana besarnya pajak tegas, jelas, dan pasti bagi setiap wajib pajak
- prinsip kelayakan (convenience), di mana pajak tidak terlalu memberatkan wajib pajak
- prinsip ekonomi (economy) di mana biaya pemungutan tidak lebih besar dari pada jumlah penerima pajaknya

13. Fungsi pokok pajak, yaitu :
- sumber kas negara
- sebagai alat pengatur
- sebagai sarana untuk memajukan keadilan sosial

14. Sebagai sumber untuk mengisi kas negara, pajak digunakan untuk membiayai program-program pemerintah seperti :
- membayar gaji pegawai negeri
- membangun jalan dan jembatan
- membayar utang luar negeri

15. sebagai alat untuk mengatur kegiatan ekonomi seperti :
- produksi - konsumsi
- distribusi - ekspor impor

16. Sebagai sarana untuk memajukan keadilan sosial pajak dijadika sebagai alat untuk memeratakan pendapatan.

17. Atas pajak yang telah dibayarkan pada negara, wajib pajak berhak mendapatkan pelayanan yang lebih baik dari negara berupa :
- pendidikan - agama
- kesehatan - sarana dan prasarana publik

18. Jenis-jenis pajak dapat dilihat dari berbagai segi, yaitu :
- siapa yang memungut
- siapa yang menanggung beban pajak
- sifatnya

19. Dari segi siapa yang memungut, pajak dibedakan menjadi :
- pajak negara / pajak pusat
- pajak daerah

20. Pajak negara / pajak pusat adalah pajak yang dipungut dan dikelola oleh pemerintah pusat lewat Direktorat Jenderal Pajak dan kantor kantor Inspeksi Pajak dalam lingkungan Departemen Keuangan.

21. Semua pajak negara digunakan untuk pengeluaran rutin dan pembangunan.

22. Jenis-jenis pajak negara terdiri dari :
- Pajak Penghasilan (PPh)
- Pajak Pertambahan Nilai barang dan jasa (PPN)
- Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPNBM)
- Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
- Pajak Kekayaan (PKk)
- Pajak Ekspor
- Bea Masuk
- Bea Materai
- Cukai, dan pajak lainnya

23. Pajak daerah adalah pajak yang dipungut dan di kelola oleh pemerintah daerah, baik Daerah Tingkat I maupun Daerah Tinggkat II, yang hasilnya digunakan untuk membiayai pengeluaran rutin dan pembangunan daerah.

24. Menurut UU No. 34 Tahun 2000, pajak daerah adalah iuran wajib yang oleh orang pribadi / badan kepada tanpa imbalan langsung yang seimbang yang dapat dipaksakan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintah daerah dan pembangunan daerah.

25. Jenis pajak daerah yaitu :
- pajak daerah provinsi
- pajak daerah kabupaten/kota

26. Yang termasuk pajak daerah provinsi adalah :
- Pajak Kendaraan Bermotor dan Kendaraan di atas air
- Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
- Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
- Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah dan Air Permukaan

27. Yang termasuk pajak daerah kabupaten/kota adalah
- Pajak Hotel
- Pajak Restoran
- Pajak Hiburan
- Pajak Reklame
- Pajak Penerangan Jalan
- Pajak Pengambilan Bahan Galian Golongan C
- Pajak Parkir

28. Dari segi siapa yang menanggung bebannya pajak dibedakan menjadi :
- pajak langsung
- pajak tidak langsung

29. Pajak langsung adalah pajak yang harus dipikul sendiri oleh wajib pajak. Contoh :
- Pajak Penghasilan (PPh)
- Pajak Bumi dan Bangunan (PBB)
- Pajak Kendaraan Bermotor (PKB)
- Pajak Perseroan

30. Pajak tidak langsung adalah pajak yang dikenakan terhadap barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan, yang bebannya kemudian dapat dipindahkan pada pihak lain. Contoh :
- Pajak Penjualan
- Cukai
- Bea Masuk, Bea Lelang, Bea Materai

31. Dari segi sifatnya, pajak dibedakan menjadi
- Pajak Subjektif
- Pajak Objektif

32. Pajak Subjektif (pajak yang bersifat pribadi) adalah pajak yang pemungutannya memperhatikan keadaan pribadi wajib pajak. Contoh :
- PPh
- PBB

33. Pajak Objektif adalah pajak yang dalam pemungutannya memperhatikan hal yang dikenai pajak. Contoh :
- PPN
- Pajak Ekspor
- Bea Masuk

34. Selain UUD 1945, berbagai landasan undang-undang perpajakan nasional yang berlaku saat ini antara lain :
- UU No. 6 Tahun 1983 sebagaimana yang telah diubah dengan UU No. 9 Tahun 1994 dan UU No. 16 Tahun 2000 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.
- UU No.7 Tahun 1983 sebagaimana yang telah diubah dengan UU No. 7 Tahun 1991 dan UU No.17 Tahun 2000 tentang Pajak Penghasilan.
- UU No. 8 Tahun 1983 sebagaimana yang telah diubah dengan UU No. 11 Tahun 1994 dan UU No. 18 Tahun 2000 tentang Pajak Penambahan Nilai Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan Barang atas Barang Mewah.
- UU No. 9 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah dengan UU No. 12 Tahun 1994 tentang Pajak Bumi dan Bangunan.
- UU No. 13 Tahun 1985 sebagaimana yang telah diubah dengan UU No. 7 Tahun 1995 tentang Bea Materai.

35. Setiap pungutan pajak ada undang-undang, peraturan, atau ketetapannya yang sesuai dengan UUD 1945 yang diamandemen pasal 23 ayat 2 yang berbunyi “ Segala pajak untuk keperluan negara berdasarkan undang-undang.”

36. Pemungutan pajak memiliki dasar hukum, maka pajak dapat dipaksakan. Artinya kepada para wajib pajak yang tidak membayar pajaknya, pajak bisa ditagih dengan kekerasan, dan kalau perlu dengan surat paksa, sita, dan sandera.

38. Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dipungut oleh pemerintah provinsi, sesuai dengan UU No. 34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah, tarif maksimum yang dikenakan untuk PKB adalah 5 %.

39. Pajak Hotel dan Restoran dipungut oleh pemerintah kabupaten/kota yang tarif pajaknya paling tinggi 10 % sesuai dengan peraturan daerah yang dikeluarkan oleh pemerintah kabupaten/kota yang bersangkutan.

40. Kelalaian dalam membayar pajak dapat berupa :
- terlambat membayar pajak
- membayar pajak tidak sesuai dengan jumlah kewajibannya
- tidak membayar pajak sama sekali

41. Pajak Penghasilan adalah pajak yang dikenakan terhadap subjek pajak atas penghasilan yang diterima dalam tahun pajak.


42. Contoh sanksi pajak antara lain :
- wajib pajak yang terlambat / tidak memberikan laporan bulanan akan dikenakan sanksi berupa denda
- wajib pajak yang tidak / kurang dalam membayar pajak tapi memberikan laporan bulanan, ia akan dikenakan sanksi beripa bunga
- wajib pajak yang tidak / kurang dalam membayar pajak dan tidak memberikan laporan bulanan akan dikenakan sanksi berupa kenaikan / tambahan jumlah pembayaran.
- wajib pajak yang memiliki tunggakan pajak dengan jumlah yang besar yaitu diatas seratus juta rupiah dikenakan sanksi berupa tahanan penjara.

EKONOMI “Sistem Perekonomian Indonesia dan Pelaku-Pelaku Ekonomi”

EKONOMI

“Sistem Perekonomian Indonesia
dan Pelaku-Pelaku Ekonomi”

1. Sistem ekonomi adalah suatu bentuk organisasi ekonomi yang mengatur cara-cara memecahkan berbagai masalah ekonomi yang dihadapi sehingga tercapai kesejahteraan dan kemakmuran.

2. Ada beberapa paham yang diketahui oleh manusia yaitu Paham Liberalis, Paham Sosialis, dan Paham Komunisme.

3. Sistem ekonomi bisa dibedakan atas tiga kelompok, yakni Sistem Ekonomi Liberal, Sistem Ekonomi Komando, dan Sistem Ekonomi Campuran.

4. Sistem ekonomi liberal diedarkan oleh Adam Smith. Arti liberal adalah bebas.

5. Sistem ekonomi liberal dikembangkan karena sistemini memberikan kebebasan yang sangat luas bagi pelaku-pelaku ekonomi untuk melakukan berbagai aktivitas ekonomi .

6. Beberapa ciri sistem ekonomi liberal:
a. Hak-hak pribadi diakui secara luas
b. Sebagian besar modal dan kegiatan dikuasai oleh swasta
c. Kegiatan ekonomi ditentukan oleh mekanisme pasar.

7. Kebaikan sistem ekonomi liberal:
a. Terdapat kebebasan yang sangat luasbagi pelaku-pelaku ekonomi
b. Kreatifitas masyarakat lebih berkembang
c. Lebih efisien dalam memecahkan masalah

8. Keburukan sistem ekonomi liberal:
a. Bisa mengarah ke Monopoli
b. Persaingan mendorong orang untuk segala cara
c. Perusahaan yang tak efisien bisa tersingkir dari pasar
d. Lebih mengutamakan kepentingna pribadi
e. Kurang memperhatikan pemerataan

9. Beberapa negara yang menganut sistem liberal, yakni Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Italia, Perancis, Swiss, dan Belgia.

10. Sistem ekonomi komando banyak digunakan oleh negar-negara sosialis dan komunis. Sistem ekonomi komando dikembangkan oleh Karl Marx.

11. Beberapa ciri sistem ekonomi komando:
a. Semua sumber daya perekonomian, terutama SDA dan sumber daya modal milik pemerintah.
b. Kegiatan ekonomi diawasi dan diatur oleh pemerintah

12. Harga barang-barang dan jasa diterapkan oleh pemerintah.

13. Kebaikan dari sitem ekonomi komando :
¤ Adanya jaminan pekerjaan bagi semua orang
¤ Tingkat pemerataan ekonomi tinggi
¤ Harga barang-barang stabil

14. Keburukan dari sistem ekonomi komando:
¤ Tak terdapat kebebeasan pada para pelaku ekonomi
¤ Hak milik perorangan tak diakui
¤ Kretifitas masyrakat sering berkembang
¤ Perekonomian sering berjalan tak lancar

15. Beberapa negara yang menganut sosialis dan komunis, yakni Cina, Vietnam, Polandia, Bulgaria, dan Rumania.

16. Dua bentuk sistem ekonomi yang utama, yaitu sistem ekonomi liberal dan sistem ekonomi komando.

17. Sistem ekonomi campuran yaitu campuran antara sistem ekonomi liberal dan sistem ekonomi komando.

18. Sistem ekonomi campuran dicirikan oleh kenyataan bahwa kagiatan ekonomi dijalankan oleh pihak swasta.

19. Pihak swasta bebas melakukan berbagai aktivitas ekonomi, sepanjang kegiatannya tak bertentangan dengan umum.
20. Sistem perekonomian Indonesia berada di pertengahan antara sistem ekonomi liberal dan sistem ekonomi komando.

21. Prioritas utama pengembangan sistem ekonomi kerakyatan adalah penegakan prinsip keadilan, penciptaan iklim usaha yang sehat, serta pemilihan dan pemberdayaan terhadap yang lemah.

23. Ciri negative sistem perekonomian yang perlu dihindari adalah sistem persaingan bebas tak terbatas (Free-fight liberalisme)

24. Sistem etatisme adalah dominasi ekonomi oleh negara yang cenderung mematikan atau menghentikan potensi dan daya kreasi.

25. Tiga pelaku ekonomi yang menjadi utama perekonomian Indonesia adalah BUMN, Swasta, dan Badan Usaha Koperasi.

26. BUMN adalah badan uasaha milik negara, sebab modalnya adalah milik pemerintah yang berasal dari penerimaan negara yang disisihkan.

27. BUMN dijadikan sebagai alat untuk mencapai tujuan negara, yaitu terciptanya kesajehteraan masyarakat.

28. Peran BUMN dalam pembangunan, antara lain adalah melayani kepentingan masyarakat, memacu pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja , dan menghasilkan devisa negara diberbagai lapangan usaha.

29. Misi BUMN adalah sebagai perintis usaha dan pengelola bidang-bidang usaha yang penting bagi negara. Selain itu, sebagai penyeimbang kekuatan-kekuatan ekonomi di pasar.

30. Alasan pertama pendirian BUMN adalah untuk memberi pelayanan pada masyarakat.

31. Sesuai dengan UUD 1945 yang diamandemen pasal 33 ayat (2) bahwa
“Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara”.

32. Contoh dari BUMN: Garuda, PT Kereta Api, PT Telkom, PT Pos Indonesia, PAM, PLN, dll.

33. Alasan kedua didirikannya BUMN adalah untuk mencari keuntungan yang akan digunakan untuk mengisi kas negara.

34. Bentuk BUMN dibedakan atas tiga macam, yakni Perusahaan Umum(Perum), Perusahaan Perseroan(Persero), dan Badan Usaha Milik Daerah(BUMD).

35. Perum adalah perusahaan negara yang bergerak dalam berbagai lapangan usaha yang sifatnya melayani kepentingan umum.

36. Persero bertujuan memupuk keuntungan sebesar-besarnya dengan tetap memperhatikan pelayanan kepentingan umum sebaik-baiknya.

37. Status hukum persero adalah sebagai hukum perdata, yang berbentuk PerseroanTerbatas(PT).

38. Perum yang berubah menjadi persero adalah Perumka yang berubah menjadi PT Kereta Api Indonesia dan Perum pos dan Giro yang berubah menjadi PT Pos Indonesia.

39. BUMD didirikan oleh pemerintah daerah dengan modal kekayaan milik pemerintah daerah.

40. Tujuan didirikannya BUMD adalah memacu pertumbuhan ekonomi sebagai sumber pendapatan daerah.

41. Koperasi adalah badan usaha yang modalnya merupakan milik bersama-sama mencapai kesejahteraan anggota.

42. Koperasi berperan meningkatkan usaha dan kesejahteraan anggota, melayani kebutuhan anggota dan masyarakat luas, dan ikut membantu mengembangkan perekonomian nasional.

43. Kemitraan adalah kerja sama usaha antara usaha kecil dan usaha menengah dan/atau dengan usaha besar.

EKONOMI-KETENAGAKERJAAN

EKONOMI 4
^ KETENAGAKERJAAN ^

1. Tenaga kerja adalah penduduk dalam usia kerja, yaitu antara 15-65tahun. Penduduk yang tidak termasuk dalam usia kerja bukanlah tenaga kerja. Tenaga kerja terdiri dari angkatan kerja dan bukan angkatan kerja.

2. Angkatan kerja adalah seluruh penduduk suatu Negara yang siap bekerja di suatu Negara. Angkatan kerja tergolong dalam usia produktif, sebagian dari angkatan kerja ini bekerja sebagian lagi tidak bekerja atau menganggur.

3. Kelompok yang bekerja di bagi menjadi 2 yaitu :
a. bekerja penuh, Mereka yang disebut bekerja penuh adalah mereka yang bekerja lebih dari 35 jam per minggu.
b. setengah menganggur, dibagi menjadi 2 yaitu,
- penganggur kentara yang bekerja kurang dari 35 jam / minggu
- penganggur tak kentara yang bekerja lebih dari 35 jam / minggu namun produktifitasnya dan penghasilannya sangat rendah

4. Pengangguran adalah orang yang tergolong angkatan kerja tapi tidak bekerja dan orang yang ingin bekerja tetapi tidak mendapatkan pekerjaan. Pengangguran adalah masalah utama dalam dunia ketenagakerjaan di Indonesia.

5. Penyebab orang menganggur / sulit mencari pekerjaan antara lain :
a. pendidikan/keterampilan yang rendah / kurang
b. kecenderungan penggunaan mesin dalam proses produksi (Capital-intensive)
c. terbatasnya lapangan kerja yang disebabkan lesunya perekonomian.

6. Dampak pengangguran tidak hanya dapat dilihat dari sisi ekonomi, tetapi dapat dilihat sisi social dan politik. Oleh karena itu pengangguran tidak hanya menyebabkan perekonomian tidak berjalan dengan baik, bahkan menimbulkan masalah social dan politik.

7. Pengangguran tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah melainkan tanggung jawab kita semua untuk menciptakan iklim ekonomi yang kondosif yang bisa menciptakan lapangan kerja.

8. Menurut seorang pakar ekonomi-politik, yaitu Thomas Robert malthus, pertumbuhan penduduk mengikuti deret ukur, sedangkan pertumbuhan produksi makanan mengikuti deret hitung.

9. Jumlah panduduk yang begitu besar memunculkan masalah, selain ketersediaan makanan juga menimbulkan masalah pengangguran.

10. Jika banyak orang menganggur maka pembangunan tidak dapat berjalan dengan baik karena dalam konsep pambangunan manusia adalah subjek dan sekaligus objek pembangunan. Sebagai subjek pembangunan manusia bertindak sebagai pelaku dan pelaksana pembangunan. Sebagai objek pembangunan manusia merupakan sasaran pembangunan.

11. Agar proses produksi bisa berlangsung dengan lancar, maka tenaga kerja yang ada harus siap dan mampu menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

12.
Penduduk = Tenaga Kerja + bukan Tenaga Kerja

13.
Angkatan Kerja = bekerja + Menganggur

14.
Bukan Angkatan Kerja =
Sekolah + Pengurus Rumah Tangga + Penerima Pendapatan

15.
Pengangguran = Angkatan Kerja – Orang Yang Bekerja

16.
Jumlah penganggur
Tingkat Pengangguran = --------------------------- x 100%
Jumlah Angkatan kerja
17. Yang termasuk bukan angkatan kerja adalah mereka yang masih bersekolah, mengurus rumah tangga, menerima pendapatan atau yang karena sesuatu dan lain hal tidak ingin bekarja.

18. Dampak pengangguran antara lain :
a. pendapatan per kapita.
Pendapatan per kapita secara sederhana berarti pendapatan tiap orang di suatu negara. Nilainya diperoleh dengan membagi total pendapatan nasional dengan jumlah penduduk. Jika jumlah orang yang menganggur sangat banyak, pendapatan per kapita bisa turun, karena total pandapatan yang turun.

b. Daya beli masyarakat.
Pendapatan masyarakat yang menurun membuat daya beli / permintaan masyarakat terhadap barang dan jasa berkurang, sehingga mengakibatkan pengangguran.

c. Pendapatan Negara.
Dengan bekerja seseorang memperoleh penghasilan, salah satu komponen adalah pajak penghasilan. Semakin banyak orang yang tidak mempunyai penghasilan (menganggur), semakin sedikit pendapatan negara dari pajak penghasilan.

d. Beban psikologis.
Semakin lama orang menganggur, semakin besar beban psikolog yang harus ditangung.

e. Biaya social.
Semakin banyak orang yang menganggur semakin besar pula biaya social yang harus dikeluarkan terutama jika ada pengangguran yang melakukan tindak kajahatan. Kejahatan menimbulkan biaya berupa kerusakan sarana dan prasarana public.

19. Kesempatan kerja di Indonesia dijamin dalam Pasal 27 ayat (2) UUD 1945 yang berbunyi “Tiap – tiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghasilan yang layak bagi kemanusiaa”.

20. Berdasarkan Pasal 27 ayat (2) UUD 1945, jelas bahwa pemerintah Indonesia bertanggung jawab terhadap penciptaan lapangan kerja.

21. Hingga saat ini pemerintah Indonesia sudah membuat berbagai undang-undang yang mengatur ketenagakerjaan, antara lain :
a. Kepmenaker No. 3 Tahun 1996
b. Kepmenaker No. 150 Tahun 2000
c. Kepmenaker 78 Tahun 2001
d. terakhir dikeluarkan UU No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan

Ekonomi-Lambang Koperasi

Arti lambang koperasi :
a. Rantai menggambarkan persahabatan dan persatuan yangkokoh.
b. Gigi roda yang menggambarkan usaha karya koperasi yang terus menerus.
c. Padi dan Kapas menggambarkan kemakmuran rakyat yang diusahakan dan akan di capai lewat koperasi.
d. Timbangan menggambarkan keadilan sosial yang merupakan salah satu dasar koperasi.
e. Bintang dan perisai menggambarkan Pancasila sebagai landasan idiil koperasi Indonesia.
f. Pohon Beringin menggambarkan sifat kemasyarakatan yang berkepribadian Indonesia.
g. Tulisan koperasi Indonesia menandakan lambang kepribadian koperasi Indonesia.
h. Warna merah putih menggambarkan sifat nasional bangsa Indonesia.

Biologi-SISTEM KOORDINASI

SISTEM KOORDINASI

1.Semua kegiatan tubuh diatur oleh susunan saraf beserta indera dan hormon. Oleh karena itu, saraf, indera, dan hormon disebut sistem koordinasi.
2.Sistem koordinasi bekerja dalam menerima rangsangan, mengolah, dan kemudian menanggapinya.
3.Untuk dapat bereaksi terhadap lingkungan, ada tiga komponenn utama yang harus bekerja:
a. reseptor rangsang
b. saraf
c. efektor
4.Sistem saraf mempunyai fungsi:
a. sebagai alat komunikasi antar tubuh dengan dunia luar
b. sebagai alat pengendali alat-alat tubuh agar bekerja sesuai dengan fungsinya
c. pusat pengendalian tanggapan terhadap keadaan sekitarnya
5.Jaringan saraf berfungsi untuk menghantarkan rangsangan dari bagina tubuh yang satu dengan bagian tubuh yang lain.
6.Jaringan saraf tersusun oleh:
a. Badan sel atausoma
b. Serabut-serabut halus
7.Soma berwarna kelabu, memiliki sitoplasma dan inti sel yang terbungkus oleh selaput plasma.
8.Serabut-serabut halus berfungsi menerima dan menghantarkan rangsangan ke badan sel saraf.
9.Sel saraf terdiri atas:
a. Dendrit
b. Akson atau neurit
10.Dendrit adalah suatu bangun yang berfungsi meneruskan implus saraf menuju badan sel.
11.Akson atau neurit adalah serabut berukuran panjang dan penerus implus saraf dari badan sel satu, ke badan sel lain.
12.Benang-benang halus dalam neurit biasa disebut neurofibrit.
13.Berdasarkan fungsi dan strukturnya, neuron dikelompokan menjadi 3macam:
a. Neuron sensorik
b. Interneuron
c. Neuron motorik
14.Neoron sensorik berfungsi berfungsi mengahntarkan inplus dari reseptor rangsang ke otak an sum sum tulang belakang.
15.Interneuron terdapat di sum sum tulang belakang dan otak.
16.Neuron motorik berfungsi mengahantarkan implus dari otak dan sum sum tulang belakang ke otot dan kelenjar yang akan melaksanakan repson tubuh.
17.Susunan saraf terbagi menjadi 2 yaitu susunan saraf sadar dan susunan saraf tak sadar (otonom).
18.Susunan saraf sadar terdiri dari susunan saraf pusat dan susunan saraf tepi. Susunan saraf sadar berfungsi untuk mensarafi organ-organ yang reaksinya dapat kita rasakan, ketahui, dan sadari.
19.Susunan saraf pusat terdiri dari otak dan sum sum tulang belakang. Otak dan sumsum tulang belakang merupakan pusat dari seluruf sistem saraf.
20.Otak dilindungi oleh tengkorak. Otak terdiri atas 3 bagian:
a. otak besar
b. otak kecil
c. sumsum lanjutan
21.Otak besar terdiri dari 2 lapis yaitu, lapisan luar (korteks) dan lapisan dalam.
22.Lapisan luar, ciri-cirinya: tipis, berwarna kelabu, banyak mengadung badan-badan sel saraf, merupakan bagian pusat saraf.
23.Lapisan dalam, ciri-cirinya: berwarna putih dan banyak mengandung seraut saraf.
24. Otak kecil, ciri-cirinya: terletak di bawah otak besar, antara belahan kanan dan kiri dihubungkan oleh jembatan varot. Otak bagian kiri berfungsi mengatur tubuh bagian kanan dan bagian kanan mengatur tubuh bagian kiri.
25.Otak kecil berfungsi menagtur keseimbangan dan mengkoordinasikan kerja otot ketika bergerak.
26.Sumsum lanjutan berfungsi untuk mengatur mengatur kecepatan pernapasan, denyut jantung, suhu tubuh, tekanan darah.
27.Sumsum tulang belakang terdiri atas 2 lapisan: Lapisan luar warna putih dan Lapisan luar warna kelabu.
28.Lapisan putih berisi neurit dan dendrit. Lapisan kelabu berisi neuron.
29.Sumsum tulang belakang berfungsi sebagai pusat gerak refleks.
30.Gerak biasa adalah gerak yang kita lakukan dengan sabar. Gerak refleks adalah gerak yang terjadi secara spontan dan tiba-tiba.
31.Susunan saraf tepi terdiri dari 12 pasang urat saraf otak dan 31 pasang urat saraf sumsum tulang belakang.
32.Susunan saraf tak sadar (otonom), terdiri dari saraf simpatik dan saraf parasimpatik.
No Parasimpatik Simpatik
1 Mengecilkan pupil Membesarkan pupil
2 Mestimulasi aliran ludah Menghambat aliran ludah
3 Memperlambat detak jantung Mempercepat detak jantung
4 Menstimulasi sekresi Mengahambat sekresi
5 Menstimulasi pelepasan bilus Mengahambat pelepasan bilus
6 Memperbesar bronkus Memperkecil bronkus
7 Mengerutkan kandung kemih Mengahambat kandung kemih

33.Saraf simpatik terdiri dari 25 pasang simpul saraf yang terdapat disepanjang tulang belakang sebelah depan. Fungsi susunan saraf simpatik:
a. mempercepat denyut jantung
b. memperlebar pembuluh darah
c. Mengerutkan korteks
d. mempertinggi tekanan darah
34.Susunan syaraf parasimpatik merupakan jaring-jaring yang menghubungkan dengan ganglion yang tersebar diseluruh tubuh.
35.Fungsi susunan saraf parasimpatik adalah: mengembalikan kegiatan tubuh kepada keadaan semula.
36.Penyakit sistem saraf dipelajari dalam neurologi